Bantaeng - Polisi masih menyelidiki kasus kecelakaan kerja di pabrik smelter PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia HNI Bantaeng, Sulawesi Selatan Sulsel yang mengakibatkan kaki seorang pekerja diamputasi. Pihak perusahaan juga akan dipanggil untuk memberikan keterangan."Semalam sudah olah TKP, ini paling cuman pemanggilan pihak yang berkompeten dari pihak perusahaan untuk melakukan pemeriksaan, yang PT Huadi," kata Kasat Reskrim Polres Bantaeng AKP Rudi kepada detikSulsel, Sabtu 8/4/2023.Rudi mengatakan pemanggilan pihak perusahaan untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan tersebut. Selain itu, polisi juga akan mendalami standar operasional prosedur SOP perusahaan. "Ini yang mau kita perjelas, intinya kan ini korban terkena dia mesin, semacam pengolahan, kayak penggiling, lagi dibersihkan kotorannya, mungkin terpelihara pemeliharaan akhirnya kakinya kena, karena kan itu berputar mesinnya," katanya."Kalau dilihat di video kan teman-temannya yang tolong kasih naik di mobil. Makanya nanti kan kalau pemeriksaan pertanyaannya mengarah ke penanganan, arahnya ke sana semua toh, kita juga tidak tahu bagaimana SOP di dalam," mengatakan pemeriksaan pihak perusahaan akan dilakukan dalam waktu dekat. Dia menyebut hasil pemeriksaan akan disampaikan pada Senin 10/4 nanti."Nanti setelah olah TKP baru kita tanyakan bagaimana SOP-nya toh. Jadi kita pasti panggil nanti pihak Huadi untuk dimintai keterangan. Nanti Senin sore lah itu sudah ada perkembangan," terpisah, HR Manager PT HNI Bantaeng Andi Andrianti Latippa membenarkan adanya kecelakaan kerja tersebut. Namun dia mengatakan belum mengetahui persis kronologi kecelakaan."Kami tidak tahu secara teknis, yang kami tahu, ada kami punya karyawan yang mengalami kecelakaan dan kami sudah mengurusi," diberitakan, polisi telah melakukan olah TKP terkait kecelakaan kerja di PT HNI Bantaeng. Korban teridentifikasi bernama Arjun 21, karyawan asal Desa Papan Loe, Kecamatan Pajjukuang, korban sampai saat ini pun masih menjalani perawatan di rumah sakit. Namun kakinya harus diamputasi akibat kecelakaan itu."Korban sampai saat ini belum bagus kondisinya. Cuman memang kakinya diamputasi. Artinya cacat seumur hidup sudah pasti mi itu karena kaki terpisah," kata Kasat Reskrim Polres Bantaeng AKP Rudi saat dimintai konfirmasi detikSulsel,Sabtu8/4. Simak Video "Kronologi Buruh Tertimpa Bangunan di Makassar, Alami Luka Berat" [GambasVideo 20detik] asm/ata
KarerID - Loker Hari Ini: Lowongan Kerja Team B Produksi Pt Huadi Nickel Alloy Indonesia Juni 2022 - Update Lowongan Kerja Team B Produksi Pt Huadi Nickel Alloy Indonesia Juni 2022 Terbaru tahun 2022, Lowongan Kerja Team B Produksi Pt Huadi Nickel Alloy Indonesia Juni 2022 Adalah salah satu Perusahaan multi nasional yang bergerak di Bidang Lowongan Kerja Team B Produksi Pt Huadi Nickel Alloy
PT Huadi Nickel Alloy Indonesia menggelar Program Vaksinasi Massal Dosis ke-3 (booster) untuk karyawan dan pekerja yang dilaksanakan mulai hari ini, Senin (14 Februari 2022) hingga Rabu (16 Februari 2022) di kantor PT Huadi Nickel Alloy Indonesia. BacaJuga RSUD Bantaeng Bekerjasama Dengan FK UNHAS Dan PERDOSKI Gelar Khitanan Massal A. ADRIANTI LATIPPA S.H: []
POSBELITUNGCO - PT PLN (Persero) telah menyalurkan tambahan daya listrik sebesar 80 Mega Volt Ampere (MVA) untuk PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia (HNI) di Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Kamis, (26/08). Penambahan daya tersebut dilakukan guna memenuhi kebutuhan listrik yang andal untuk untuk mendukung operasional fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral (smelter) milik perusahaan
. 21dm29vfst.pages.dev/44521dm29vfst.pages.dev/16121dm29vfst.pages.dev/8421dm29vfst.pages.dev/17821dm29vfst.pages.dev/5221dm29vfst.pages.dev/26021dm29vfst.pages.dev/37721dm29vfst.pages.dev/178
loker pt huadi nickel alloy bantaeng